Jumat, 26 Oktober 2012

segenap asa untuk sebuah perubahan

Perubahan ,itulah suatu kata yang akan  selalu melekat di setiap kehidupan manusia yang memimpikan keberhasilan.
   Kita tak pernah mengetahui bagai mana kedepan diri kita akan terbentuk apakah itu akan sesuai dengan mimpi mimpi dan harapan kita masa lalu, atau malah tak ada sedikitpun tersentuh dengan itu semua,tak ada yang tau sekali lagi.Mungkin hanya asa yang menggebu dan segenap usaha yang akan memastikanya.
   Mungkin kita pernah membaca atau setidaknya pernah mendengar suatu untaian kalimat yang berbunyi "segenap mimpi kita tergantung pada kesungguhan kita" .dan ketika kita tak pernah merasa siap untuk sebuah hal yang terburuk,maka kita harus berusaha untuk melakukan segenap perubahan yang mumpuni,agar kita tak kan jatuh terperosok kedalam penyesalan yang jauh.
Hidup kita itu ibarat sebuah fase evolusi,jika kita tak memahami dan mengikutinya maka kita hanya sebuah ruang kosong yang tak kan pernah ada artinya.
    mulailah untuk tak cepat menyesali hal -hal yang telah terjadi masa lalu,tapi buatlah hat semacam itu sebagai motivasi untuk semangat kita.dan jangan pernah katakan kata terlambat pada jiwa kita,karna jiwa kita masih melekat dan direngkuh kuat oleh jiwa diri kita.
coba lihat dan renungilah bagai mana masa lalu jiwa jiwa yang kini tegak menjulang itu,mereka pernah jatuh tapi tak pernah merasa asa mereka pupus,dan apa yang  kini terjadi?, mereka bisa memberi perubahan untuk banyak manusia.
    Dan ada satu hal lagi yang sangat -sangat berpengaruh menentukan itu semua,anda pasti tau jawabya...??"KEKUASAAN TUHAN" jangan pernah kalian berhenti memohon kepadanya,karna dia yang mengetahui dan memiliki segenap jiwa raga kita..
("selau semangat dan tetap semangat")

Senin, 23 Januari 2012

Mengenai Wanita

Kebahagiaan seorang wanita tidak dapat ditentukan dalam kekayaan seorang lelaki atau dalam kepatuhan wanita kepadanya, dan juga bukan di dalam kebaikan hatinya. Kebahagiaan wanita terhadap lelaki, cinta yang mencurahkan semua perasaannya ke dalam hati lelaki, yang membuat mereka menjadi cabang dari pohon kehidupan, satu kata dalam bibir Tuhan.

Aku menghormati suamiku, karena dia seorang yang baik dan berhati lembut. Dia juga selalu membuatku bahagia. Dia dengan rela memberikan kekayaannya kepadaku agar aku selalu merasa bahagia, tetapi tidak ada satu pun dari semua ini yang sederajat dengan cinta suci dan sejati, cinta yang membuat segalanya tampak kecil sementara cinta sendiri tetap besar.

Jangan pisahkan aku darimu dan jangan pernah mengatakan aku tak setia, karena tangan cinta yang mengikat jiwaku dan jiwamu lebih kuat dari tangan pendeta yang menghantarkan tubuhku pada kehendak suamiku.

Hati nurani wanita tidak berubah oleh waktu dan musim, bahkan jika mati tetap abadi, hati itu takkan hilang sirna. Hati seorang wanita laksana sebuah padang yang berubah menjadi medan pertempuran; sesudah pohon-pohon ditumbangkan dan rerumputan terbakar dan batu-batu karang memerah oleh darah dan bumi ditanami dengan tulang-tulang dan tengkorak-tengkorak, ia akan tenang dan diam seolah tak ada sesuatu pun terjadi.

Seorang wanita bermata melankolis mendesah dan berkata, ”Cinta adalah racun mematikan, nafas ular hitam berbisa yang menderita di neraka, terbang melayang dan berputar menembus langit sampai dia jatuh tertutup embun, hanya untuk diminum roh-roh yang haus. Kemudian mereka akan mabuk untuk beberapa saat, diam selama satu tahun dan mati untuk selama-lamaya.”